Penghargaan Piala Dunia FIFA

Penghargaan Piala Dunia FIFA adalah penghargaan yang diberikan kepada para pemain sepak bola dan tim nasional sepak bola suatu negara yang memperoleh prestasi tertentu selama mengikuti perhelatan Piala Dunia FIFA. Pemberian Penghargaan Piala Dunia FIFA diselenggarakan pada akhir setiap turnamen Piala Dunia FIFA.[1]

Penghargaan

sunting

Saat ini, terdapat lima penghargaan yang dianugerahkan setelah turnamen berakhir, dan satu penghargaan diberikan di sepanjang turnamen:[2]

  • Bola Emas (saat ini dinamakan "adidas Golden Ball" karena alasan sponsor) untuk pemain terbaik, pertama kali dianugerahkan pada 1982);
  • Sepatu Emas (saat ini dinamakan "adidas Golden Boot" karena alasan sponsor, sebelumnya dikenal sebagai "adidas Golden Shoe" dari 1982 hingga 2006) untuk pencetak gol terbanyak, pertama kali dianugerahkan pada 1982 (secara retrospektif telah diberikan sejak 1930);
  • Sarung Tangan Emas (saat ini dinamakan "adidas Golden Glove" karena alasan sponsor, sebelumnya bernama "Penghargaan Lev Yashin") untuk penjaga gawang terbaik, dianugerahkan pertama kali pada 1994;
  • Penghargaan Pemain Muda Terbaik (saat ini dinamakan "Hyundai Best Young Player" karena alasan sponsor) untuk pemain terbaik yang berusia 21 tahun atau lebih muda pada awal tahun, dianugerahkan pertama kali pada 2006;
  • Trofi Permainan Adil FIFA untuk tim yang lolos ke babak kedua dengan catatan permainan adil (fair play) terbaik, dianugerahkan pertama kali pada 1978;
  • Penghargaan Pemain Terbaik dalam Pertandingan (saat ini dinamakan "Budweiser Man of the Match" karena alasan sponsor) untuk pemain dengan penampilan luar biasa pada setiap pertandingan, pertama kali dianugerahkan pada 2002.

Dua penghargaan lainnya dianugerahkan antara 1994 dan 2006:[3]

  • Tim Paling Menghibur untuk tim yang paling sering menghibur masyarakat selama turnamen final Piala Dunia, ditentukan melalui jajak pendapat oleh masyarakat umum;
  • Tim All-Star terdiri dari pemain-pemain terbaik dalam turnamen yang dipilih oleh technical study group.

Bola Emas

sunting

Penghargaan Bola Emas (FIFA World Cup Golden Ball) dipersembahkan kepada pemain terbaik di setiap turnamen final Piala Dunia FIFA, dengan daftar kandidat yang disusun oleh komite teknis FIFA dan pemenang dipilih oleh perwakilan media. Pemain yang memperoleh peringkat kedua dan ketiga menerima penghargaan Bola Perak (Silver Ball) dan Bola Perunggu (Bronze Ball) sebagai pemain terbaik kedua dan ketiga di dalam turnamen. Penghargaan ini diperkenalkan pada Piala Dunia FIFA 1982 yang disponsori oleh Adidas dan France Football, meski fifa.com juga mencantumkan pemain berikut di dalam artikelnya sebagai "pemenang bola emas," yakni Kempes (1978), Cruyff (1974), Pelé (1970), Bobby Charlton (1966), Garrincha (1962), dan Didi (1958).[4] FC Barcelona adalah satu-satunya klub yang pemainnya telah memenangkan Bola Emas sebanyak 3 kali (Johan Cruyff pada 1974, Romário pada 1994, Lionel Messi pada 2014).[5]

Bola Emas[6]
Piala Dunia Bola Emas Bola Perak Bola Perunggu
Uruguay 1930   José Nasazzi   Guillermo Stábile   José Leandro Andrade
Italia 1934   Giuseppe Meazza   Matthias Sindelar   Oldřich Nejedlý
Prancis 1938   Leônidas   Silvio Piola   György Sárosi
Brasil 1950   Zizinho   Juan Alberto Schiaffino   Ademir
Swiss 1954   Ferenc Puskás   Sándor Kocsis   Fritz Walter
Swedia 1958   Didi   Pelé   Just Fontaine
Chili 1962   Garrincha   Josef Masopust   Leonel Sánchez
Inggris 1966   Bobby Charlton   Bobby Moore   Eusébio
Meksiko 1970   Pelé   Gérson   Gerd Müller
Jerman Barat 1974   Johan Cruyff   Franz Beckenbauer   Kazimierz Deyna
Argentina 1978   Mario Kempes   Paolo Rossi   Dirceu
Spanyol 1982   Paolo Rossi   Falcão   Karl-Heinz Rummenigge
Meksiko 1986   Diego Maradona   Harald Schumacher   Preben Elkjær Larsen
Italia 1990   Salvatore Schillaci   Lothar Matthäus   Diego Maradona
Amerika Serikat 1994   Romário   Roberto Baggio   Hristo Stoichkov
Prancis 1998   Ronaldo   Davor Šuker   Lilian Thuram
Korea-Jepang 2002   Oliver Kahn   Ronaldo   Hong Myung-Bo
Jerman 2006   Zinedine Zidane   Fabio Cannavaro   Andrea Pirlo
Afrika Selatan 2010   Diego Forlán   Wesley Sneijder   David Villa
Brasil 2014   Lionel Messi   Thomas Müller   Arjen Robben
Rusia 2018   Luka Modrić   Eden Hazard   Antoine Griezmann
Qatar 2022   Lionel Messi   Kylian Mbappé   Luka Modrić

Sepatu Emas

sunting

Penghargaan Sepatu Emas (FIFA World Cup Golden Boot atau Golden Shoe Award) diberikan kepada pencetak gol terbanyak di sepanjang perhelatan Piala Dunia. Apabila di setiap Piala Dunia terdapat daftar peringkat pencetak gol, penghargaan ini diberikan pertama kali pada 1982 dengan nama Golden Shoe Award.[4][7] Penghargaan tersebut kemudian diganti menjadi FIFA World Cup Golden Boot pada 2010.[8] FIFA kadang-kadang mencantumkan daftar pencetak gol terbanyak di edisi sebelumnya bersama pemenang Sepatu Emas.[9]

Jika terdapat lebih dari satu pemain dengan jumlah gol yang sama, sejak 1994 peraturan kriteria peringkat (tie-breaker) dibuat untuk menentukan pemain tanpa gol penalti, jika sama-sama tidak memiliki gol penalti maka kriteria peringkat dilanjutkan untuk menentukan pemain dengan umpan gol yang lebih banyak - bersama Komite Teknis FIFA yang menentukan perhitungan umpan gol sesuai ketentuan.[10][11] Jika masih terdapat lebih dari satu pemain, kriteria peringkat berikutnya ditentukan berdasarkan waktu bermain yang lebih sedikit, yang diterapkan sejak 2006. Dengan kata lain, aturan tersebut dibuat untuk mengurutkan pemain berdasarkan rata-rata gol yang lebih tinggi.[12]

Pencetak Gol Terbanyak[13][14]
Piala Dunia Pencetak gol terbanyak Gol Peringkat kedua Gol Peringkat ketiga Gol
Uruguay 1930   Guillermo Stábile 8   Pedro Cea 5   Bert Patenaude 4
Italia 1934   Oldřich Nejedlý 5[a]   Edmund Conen
  Angelo Schiavio
4 Tidak ada
Prancis 1938   Leônidas 7[b]   György Sárosi
  Gyula Zsengellér
  Silvio Piola
5
Brasil 1950   Ademir 8[c]   Óscar Míguez   Alcides Ghiggia
  Chico
  Estanislau Basora
  Telmo Zarra
4
Swiss 1954   Sándor Kocsis 11   Josef Hügi
  Max Morlock
  Erich Probst
6 Tidak ada
Swedia 1958   Just Fontaine 13   Pelé
  Helmut Rahn
Chili 1962   Flórián Albert
  Valentin Ivanov
  Garrincha
  Vavá
  Dražan Jerković
  Leonel Sánchez
4 Tidak ada
Inggris 1966   Eusébio 9   Helmut Haller 6   Valeriy Porkujan
  Geoff Hurst
  Ferenc Bene
  Franz Beckenbauer
4
Meksiko 1970   Gerd Müller 10   Jairzinho 7   Teófilo Cubillas 5
Jerman Barat 1974   Grzegorz Lato 7   Andrzej Szarmach
  Johan Neeskens
5 Tidak ada
Argentina 1978[18]   Mario Kempes 6   Teófilo Cubillas   Rob Rensenbrink 5
Sepatu Emas (Golden Shoe Award)[9]
Piala Dunia Sepatu Emas Gol Sepatu Perak Gol Sepatu Perunggu Gol
Spanyol 1982   Paolo Rossi 6   Karl-Heinz Rummenigge 5   Zico 4
Meksiko 1986   Gary Lineker   Emilio Butragueño
  Careca
  Diego Maradona
Tidak ada[19]
Italia 1990   Salvatore Schillaci   Tomáš Skuhravý   Roger Milla
  Gary Lineker
4
Amerika Serikat 1994   Oleg Salenko[d]
  Hristo Stoichkov[e]
Tidak ada
  Kennet Andersson
  Romário
5[f]
Prancis 1998[21]   Davor Šuker   Gabriel Batistuta
  Christian Vieri
5 Tidak ada[g]
Korea Selatan/Jepang 2002[22]   Ronaldo 8[h]   Miroslav Klose
  Rivaldo
Jerman 2006[24]   Miroslav Klose 5   Hernán Crespo 3[i]   Ronaldo 3[i]
Sepatu Emas (Golden Boot)[9]
Piala Dunia Sepatu Emas Gol Sepatu Perak Gol Sepatu Perunggu Gol
Afrika Selatan 2010   Thomas Müller 5[j]   David Villa 5[j]   Wesley Sneijder 5[j]
Brasil 2014   James Rodríguez 6   Thomas Müller 5   Neymar
4[k]
Rusia 2018   Harry Kane   Antoine Griezmann 4[l]   Romelu Lukaku 4[l]
Qatar 2022   Kylian Mbappé 8   Lionel Messi 7   Olivier Giroud 4[m]
Catatan
  1. ^ FIFA mulanya mencantumkan Nejedlý dengan hanya empat gol yang menjadikannya pencetak gol terbanyak bersama dengan Angelo Schiavio dari Italia dan Edmund Conen dari Tim nasional sepak bola Jerman. Akan tetapi, FIFA mengubahnya menjadi lima gol pada November 2006, menjadikan Nejedlý pencetak gol terbanyak mutlak.[15]
  2. ^ FIFA mulanya mencantumkan Leônidas dengan delapan gol. Akan tetapi, pada November 2006, FIFA mengonfirmasi bahwa pada pertandingan perempat-final melawan Cekoslovakia yang berakhir imbang, dia mencetak satu gol, bukan dua seperti yang awalnya dirangkum FIFA, sehingga dia hanya mencetak tujuh gol secara keseluruhan.[15]
  3. ^ Terdapat kontroversi mengenai jumlah gol yang dicetak oleh pemain Brasil Ademir pada 1950, sebagai hasil data yang tidak lengkap pada pertandingan babak final Brasil vs. Spanyol (6–1). Gol 5–0 telah diatasnamakan kepada Jair, tetapi sekarang diatasnamakan kepada Ademir.[16][17]
  4. ^ Salenko adalah satu-satunya pemain yang memenangkan penghargaan yang bermain untuk tim yang tereliminasi di babak grup. Enam gol tersebut merupakan gol yang dia cetak di sepanjang karier internasionalnya.
  5. ^ Meski tiebreaker diterapkan, Salenko dan Stoichkov tetap imbang dengan masing-masing 6 gol dan satu assist, dan keduanya menerima Golden Shoe.[10]
  6. ^ Romário dan Andersson mengungguli dua pemain lainnya dengan lima gol (Jürgen Klinsmann dan Roberto Baggio) dengan memberikan masing-masing tiga assist.[10][20]
  7. ^ Kedua runner-up memiliki jumlah assist, dan masing-masing menerima Silver Shoe.
  8. ^ Selama turnamen, setelah pertandingan babak grup melawan Kosta Rika, Ronaldo menyampaikan protes mengenai gol yang disebut sebagai gol bunuh diri, dan FIFA memberinya perubahan.[23]
  9. ^ a b Delapan pemain telah mencetak masing-masing tiga gol. Ronaldo, Crespo, dan Zinedine Zidane unggul dengan satu assist, dan kemudian kedua pemain penerima ditentukan dengan waktu bermain yang lebih sedikit (308 menit untuk Crespo, 411 untuk Ronaldo, 559 untuk Zidane).[25]
  10. ^ a b c Müller, Villa, Sneijder dan Diego Forlán imbang dengan lima gol. Müller unggul karena memiliki lebih banyak umpan gol (3) dibandingkan yang lain (masing-masing satu). Villa memenangkan Sepatu Perak karena memiliki waktu permainan yang lebih sedikit dari Sneijder, dan Sneijder memenangkan Sepatu Perunggu karena memiliki waktu permainan yang lebih sedikit dari Forlán.[26]
  11. ^ Neymar, Lionel Messi, dan Robin van Persie sama-sama mencetak empat gol dalam turnamen. Neymar menerima Sepatu Perunggu karena waktu permainan yang lebih sedikit dari kompetitornya (480 menit; Messi bermain selama 693 menit, dan Van Persie, 548).[27]
  12. ^ a b Griezmann, Lukaku, Denis Cheryshev, Cristiano Ronaldo, dan Kylian Mbappé imbang dengan 4 gol. Griezmann memenangkan Sepatu Perak karena memiliki lebih banyak umpan gol (2) dari kompetitornya (Lukaku memiliki satu, yang lain tidak ada). Lukaku memenangkan Sepatu Perunggu karena memiliki lebih banyak umpan gol (satu) dari Cheryshev, Ronaldo, atau Mbappé (nol).[28]
  13. ^ Giroud dan Julián Álvarez imbang dengan 4 gol dan 0 umpan gol. Giroud menerima Sepatu Perunggu karena memiliki jumlah penampilan lebih sedikit, 464 menit.[29]

Sarung Tangan Emas

sunting

Penghargaan Sarung Tangan Emas (FIFA World Cup Golden Glove) diberikan kepada penjaga gawang terbaik di sepanjang turnamen. Penghargaan ini diperkenalkan dengan nama Penghargaan Lev Yashin pada tahun 1994, untuk menghormati penjaga gawang asal Uni Soviet.[7] Komite Teknis FIFA mengakui penjaga gawang terbaik dalam turnamen berdasarkan penampilan pemain sepanjang kompetisi final. Meski penjaga gawang memiliki penghargaan khusus untuk posisinya, mereka juga masih berhak memperoleh Bola Emas, seperti Oliver Kahn pada tahun 2002. Bila terjadi hasil imbang, penghargaan Sarung Tangan Emas diberikan kepada penjaga gawang yang melangkah paling jauh dalam kompetisi. Kriteria peringkat (tiebreaker) meliputi jumlah penyelamatan yang dilakukan dan kemudian waktu bermain paling sedikit.

Penghargaan Lev Yashin
Piala Dunia Penghargaan Lev Yashin
Amerika Serikat 1994   Michel Preud'homme
Prancis 1998   Fabien Barthez
Korea/Jepang 2002   Oliver Kahn
Jerman 2006   Gianluigi Buffon
Sarung Tangan Emas
Piala Dunia Sarung Tangan Emas
Afrika Selatan 2010   Iker Casillas
Brasil 2014   Manuel Neuer
Rusia 2018   Thibaut Courtois
Qatar 2022   Emiliano Martínez

Pemain Muda Terbaik

sunting

Penghargaan Pemain Muda Terbaik (FIFA World Cup Young Player Award, Best Young Player Award pada 2006–2010) dianugerahkan pertama kali pada Piala Dunia FIFA 2006 di Jerman, kepada Lukas Podolski dari Jerman.[30] Penghargaan ini diberikan kepada pemain terbaik dalam turnamen yang berumur maksimal 21 tahun. Untuk Piala Dunia 2018, hal ini berarti bahwa pemain tersebut merupakan pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 1997. Pemilihan dilakukan di situs web resmi Piala Dunia FIFA dengan bantuan dari Komite Teknis FIFA.[31]

FIFA mengadakan survei melalui Internet bagi pengguna untuk memilih "pemain muda terbaik" Piala Dunia, antara 1958 dan 2002, yang menjadi pemain muda terbaik dari setiap turnamen.[32] Dengan 61% dari total suara, Pelé terpilih sebagai pemenang, yang mengungguli Teófilo Cubillas dari Peru, pemain muda terbaik pada Piala Dunia 1970, dan Michael Owen dari Inggris, yang mencapai puncak yang sama pada Piala Dunia FIFA 1998.[33][34]

Piala Dunia Pemain Muda Terbaik Umur
Swedia 1958   Pelé 17
Chili 1962   Flórián Albert 20
Inggris 1966   Franz Beckenbauer 20
Meksiko 1970   Teófilo Cubillas 21
Jerman Barat 1974   Władysław Żmuda 20
Argentina 1978   Antonio Cabrini
Spanyol 1982   Manuel Amoros 21
Meksiko 1986   Enzo Scifo 20
Italia 1990   Robert Prosinečki 21
Amerika Serikat 1994   Marc Overmars
Prancis 1998   Michael Owen 18
Korea/Jepang 2002   Landon Donovan 20
Jerman 2006   Lukas Podolski[30] 21
Afrika Selatan 2010   Thomas Müller[35] 20
Brasil 2014   Paul Pogba[36] 21
Rusia 2018   Kylian Mbappé[37] 19
Qatar 2022   Enzo Fernández[38] 21

Trofi Permainan Adil FIFA

sunting

Trofi Permainan Adil FIFA (FIFA World Cup Fair Play Trophy) diberikan kepada tim dengan catatan fair play terbaik selama turnamen final Piala Dunia sejak 1970. Hanya tim yang lolos ke babak kedua yang dipertimbangkan. Pemenang penghargaan ini memperoleh FIFA Fair Play Trophy, sebuah piagam, sebuah medali fair play untuk setiap pemain dan ofisial, dan peralatan sepak bola senilai $50.000 yang digunakan untuk pengembangan tim usia muda.[39]

Penghargaan ini mulanya berupa sebuah sertifikat. Dari 1982 hingga 1990, penghargaan ini berupa trofi emas yang terinspirasi dari Sport Billy, karakter kartun sepak bola dari tahun 1982 yang menjadi ikon FIFA Fair Play.[40][41] Sejak 1994, trofi diberikan dalam bentuk figur pemain sepak bola yang elegan.[42] Peru menjadi tim nasional pertama yang memenangkan penghargaan karena tidak memperoleh satu pun kartu kuning maupun kartu merah di Piala Dunia FIFA 1970 yang diadakan di Meksiko.[43]

Piala Dunia FIFA World Cup Fair Play Trophy
Meksiko 1970   Peru
Jerman Barat 1974   Jerman Barat
Argentina 1978   Argentina
Spanyol 1982   Brasil
Meksiko 1986   Brasil
Italia 1990   Inggris
Amerika Serikat 1994   Brasil
Prancis 1998   Inggris
  Prancis
Korea/Jepang 2002   Belgia
Jerman 2006   Brasil
  Spanyol
Afrika Selatan 2010   Spanyol
Brasil 2014   Kolombia
Rusia 2018   Spanyol
Qatar 2022   Inggris

Man of the Match

sunting

Penghargaan Man of the Match memilih pemain dengan penampilan luar biasa di setiap pertandingan turnamen sejak 2002. Sementara dua edisi perdana dipilih oleh grup teknis,[44][45][46] Man of the Match untuk edisi 2010 dan seterusnya dipilih melalui online polling di situs web FIFA.[47][48]

Piala Dunia MoM terbanyak Kemenangan
Korea Selatan/Jepang 2002   Rivaldo 3
Jerman 2006   Andrea Pirlo 3
Afrika Selatan 2010   Wesley Sneijder 4
Brasil 2014   Lionel Messi 4
Rusia 2018   Antoine Griezmann
  Eden Hazard
  Harry Kane
  Luka Modrić
3
Qatar 2022   Lionel Messi 5

Total penghargaan
Per 18 November 2022

# Pemain Negara MotM PD dgn penghargaan
1 Lionel Messi   Argentina 11 2010, 2014, 2018, 2022
2 Cristiano Ronaldo   Portugal 7 2010, 2014, 2018, 2022
3 Arjen Robben   Belanda 6 2006, 2010, 2014
4 Luis Suárez   Uruguay 5 2010, 2014, 2018
5 Eden Hazard   Belgia 4 2014, 2018
Keisuke Honda   Jepang 2010, 2014
James Rodríguez   Kolombia 2014, 2018
Miroslav Klose   Jerman 2002, 2006
Park Ji-sung   Korea Selatan 2002, 2006, 2010
Thomas Müller   Jerman 2010, 2014
Wesley Sneijder   Belanda 2010
Guillermo Ochoa   Meksiko 2014, 2022

Berdasarkan negara
Per 18 November 2022

# Negara MoM Pemain
1   Brasil 22 14
  Jerman 12
3   Prancis 17 11
4   Spanyol 16 10
5   Argentina 15 8
6   Inggris 14 12
7   Meksiko 12 10
  Belanda 3
9   Korea Selatan 11 7
  Portugal 6
  Amerika Serikat 7

Tim Paling Menghibur

sunting

Penghargaan FIFA untuk Tim Paling Menghibur/ Tim dengan Penggemar terbanyak (Most Entertaining Team) adalah penghargaan yang diberikan secara subjektif kepada tim yang paling menghibur publik dengan pendekatan positif dalam pertandingan, diadakan melalui partisipasi publik dalam bentuk jajak pendapat yang dimulai sejak 1994.[7][8]

Piala Dunia Most Entertaining Team Award
Amerika Serikat 1994   Brasil[24]
Prancis 1998   Prancis[24]
Korea/Jepang 2002   Korea Selatan[49]
Jerman 2006   Portugal[50]
Afrika Selatan 2010   Jerman[51]
Brasil 2014   Kolombia[52]
Rusia 2018   Belgia
Qatar 2022   Inggris

Tim All-Star

sunting

Tim All-Star adalah tim yang dibentuk dari beberapa pemain dengan penampilan terbaik pada turnamen final Piala Dunia yang bersangkutan. Anggota tim FIFA All-Star yang telah dipilih bervariasi dari tahun ke tahun. Suatu grup studi teknis (technical study group) yang terdiri dari jurnalis - sebagian besar dari Eropa dan Amerika Selatan - dan pakar sepak bola telah memilih anggota tim secara historis.[53] Akan tetapi, pada tahun 1994 FIFA memutuskan untuk menambahkan skuat resmi yang dipilih oleh grup teknis FIFA dan dinamai dengan MasterCard All-Star Team.[54] Untuk edisi 1998, 2002, dan 2006, anggota cadangan juga dinominasikan untuk skuat penuh yang berisi 22 dan 23 pemain. Penyusunan tim All-Star dihentikan sebelum turnamen 2010 - secara kebetulan, tiga tahun setelah FIFA beralih sponsor dari MasterCard ke Visa.[55]

All Star Team
Piala Dunia Penjaga gawang Bek Gelandang Penyerang
Uruguay 1930

  Enrique Ballestrero

  José Nasazzi
  Milutin Ivković

  Luis Monti
  Álvaro Gestido
  José Leandro Andrade

  Pedro Cea
  Héctor Castro
  Héctor Scarone
  Guillermo Stábile
  Bert Patenaude

Italia 1934

  Ricardo Zamora

  Jacinto Quincoces
  Eraldo Monzeglio

  Luis Monti
  Attilio Ferraris
  Leonardo Cilaurren

  Giuseppe Meazza
  Raimundo Orsi
  Enrique Guaita
  Matthias Sindelar
  Oldřich Nejedlý

Prancis 1938

  František Plánička

  Pietro Rava
  Alfredo Foni
  Domingos da Guia

  Michele Andreolo
  Ugo Locatelli

  Silvio Piola
  Gino Colaussi
  György Sárosi
  Gyula Zsengellér
  Leônidas

Brasil 1950

  Roque Máspoli

  Erik Nilsson
  José Parra
  Víctor Rodríguez Andrade

  Obdulio Varela
  Bauer
  Alcides Ghiggia
  Jair

  Zizinho
  Ademir
  Juan Alberto Schiaffino

Swiss 1954

  Gyula Grosics

  Ernst Ocwirk
  Djalma Santos
  José Santamaría

  Fritz Walter
  József Bozsik
  Nándor Hidegkuti
  Zoltán Czibor

  Helmut Rahn
  Ferenc Puskás
  Sándor Kocsis

Swedia 1958

  Harry Gregg

  Djalma Santos
  Bellini
  Nílton Santos

  Danny Blanchflower
  Didi
  Gunnar Gren
  Raymond Kopa

  Pelé
  Garrincha
  Just Fontaine

Chili 1962

  Viliam Schrojf

  Djalma Santos
  Cesare Maldini
  Valery Voronin
  Karl-Heinz Schnellinger

  Mário Zagallo
  Zito
  Josef Masopust

  Vavá
  Garrincha
  Leonel Sánchez

Inggris 1966

  Gordon Banks

  George Cohen
  Bobby Moore
  Vicente
  Silvio Marzolini

  Franz Beckenbauer
  Mário Coluna
  Bobby Charlton

  Flórián Albert
  Uwe Seeler
  Eusébio

Meksiko 1970

  Ladislao Mazurkiewicz

  Carlos Alberto
  Atilio Ancheta
  Franz Beckenbauer
  Giacinto Facchetti

  Gérson
  Rivellino
  Bobby Charlton

  Pelé
  Gerd Müller
  Jairzinho

Jerman Barat 1974

  Sepp Maier

  Ruud Krol
  Paul Breitner
  Elias Figueroa[56]
  Franz Beckenbauer
  Berti Vogts

  Wolfgang Overath
  Kazimierz Deyna
  Johan Neeskens

  Rob Rensenbrink
  Johan Cruyff
  Grzegorz Lato

Argentina 1978

  Ubaldo Fillol

  Berti Vogts
  Ruud Krol
  Daniel Passarella
  Alberto Tarantini

  Dirceu
  Teófilo Cubillas
  Rob Rensenbrink

  Roberto Bettega
  Paolo Rossi
  Mario Kempes

Spanyol 1982

  Dino Zoff

  Luizinho
  Júnior
  Claudio Gentile
  Fulvio Collovati

  Zbigniew Boniek
  Falcão
  Michel Platini
  Zico

  Paolo Rossi
  Karl-Heinz Rummenigge

Meksiko 1986

  Jean-Marie Pfaff

  Josimar
  Manuel Amoros
  Júlio César

  Jan Ceulemans
  Jean Tigana
  Michel Platini
  Diego Maradona

  Preben Elkjær Larsen
  Emilio Butragueño
  Gary Lineker

Italia 1990

  Sergio Goycochea
  Luis Gabelo Conejo

  Andreas Brehme
  Paolo Maldini
  Franco Baresi

  Diego Maradona
  Lothar Matthäus
  Dragan Stojković
  Paul Gascoigne

  Salvatore Schillaci
  Roger Milla
  Jürgen Klinsmann

MasterCard All Star Team
Piala Dunia Penjaga gawang Bek Gelandang Penyerang
Amerika Serikat 1994[54]

  Michel Preud'homme

  Jorginho
  Márcio Santos
  Paolo Maldini

  Dunga
  Krasimir Balakov
  Gheorghe Hagi
  Tomas Brolin

  Romário
  Hristo Stoichkov
  Roberto Baggio

Prancis 1998[a][57]

  Fabien Barthez
  José Luis Chilavert

  Roberto Carlos
  Marcel Desailly
  Lilian Thuram
  Frank de Boer
  Carlos Gamarra

  Dunga
  Rivaldo
  Michael Laudrup
  Zinedine Zidane
  Edgar Davids

  Ronaldo
  Davor Šuker
  Brian Laudrup
  Dennis Bergkamp

Korea/Jepang 2002[b][58]

  Oliver Kahn
  Rüştü Reçber

  Roberto Carlos
  Sol Campbell
  Fernando Hierro
  Hong Myung-Bo
  Alpay Özalan

  Rivaldo
  Ronaldinho
  Michael Ballack
  Claudio Reyna
  Yoo Sang-chul

  Ronaldo
  Miroslav Klose
  El Hadji Diouf
  Hasan Şaş

Jerman 2006[59]

  Gianluigi Buffon
  Jens Lehmann
  Ricardo

  Roberto Ayala
  John Terry
  Lilian Thuram
  Philipp Lahm
  Fabio Cannavaro
  Gianluca Zambrotta
  Ricardo Carvalho

  Zé Roberto
  Patrick Vieira
  Zinedine Zidane
  Michael Ballack
  Andrea Pirlo
  Gennaro Gattuso
  Luís Figo
  Maniche

  Hernán Crespo
  Thierry Henry
  Miroslav Klose
  Luca Toni
  Francesco Totti

  1. ^ Selain 16 pemain All-Star Team, 6 pemain cadangan berikut dimasukkan:   Edwin van der Sar,   Juan Sebastián Verón,   Thierry Henry,   Jay-Jay Okocha,   Michael Owen, dan   Christian Vieri.[57]
  2. ^ Sekali lagi terdapat tujuh pemain cadangan:   Iker Casillas,   Cafu,   Dietmar Hamann,   Joaquín,   Hidetoshi Nakata,   Landon Donovan, dan   Marc Wilmots.[58]

Pada 2010, All-Star Team dengan format serupa dibuat dalam bentuk jajak pendapat daring untuk anggota FIFA.com Club dengan nama "Dream Team," yang disponsori oleh Yingli.[60] Jajak pendapat Dream Team kembali diadakan pada edisi berikutnya, disponsori oleh Oi;[61] dan sekali lagi pada tahun 2018 oleh Hisense.[62]

Dream Team
Piala Dunia Penjaga gawang Bek Gelandang Penyerang Manajer
Afrika Selatan 2010[60]

  Iker Casillas

  Philipp Lahm
  Sergio Ramos
  Carles Puyol
  Maicon

  Xavi
  Bastian Schweinsteiger
  Wesley Sneijder
  Andrés Iniesta

  David Villa
  Diego Forlán

  Vicente del Bosque

Brasil 2014[61]

  Manuel Neuer

  Marcelo
  Mats Hummels
  David Luiz
  Thiago Silva

  Ángel Di María
  Toni Kroos
  James Rodríguez

  Neymar
  Thomas Müller
  Lionel Messi

  Joachim Löw

Rusia 2018[63]

  Thibaut Courtois

  Marcelo
  Raphaël Varane
  Diego Godín
  Thiago Silva

  Philippe Coutinho
  Luka Modrić
  Kevin De Bruyne

  Cristiano Ronaldo
  Harry Kane
  Kylian Mbappé

  Didier Deschamps

Sementara FIFA tidak merilis daftar resmi untuk edisi 2014, sponsor resmi Castrol mempublikasikan tim terbaik dalam turnamen berdasarkan Castrol Performance Index (indeks performa versi Castrol), yang mengevaluasi penampilan pemain melalui data statistik.[64] Demikian halnya dengan McDonald's yang menjadi sponsor edisi 2018 dalam permainan fantasy football. Tim yang terdiri dari pemain dengan skor tertinggi dipublikasikan setelah turnamen.[65]

Castrol Index Top 11
Piala Dunia Penjaga gawang Bek Gelandang Penyerang
Brasil 2014[64]

  Manuel Neuer

  Marcos Rojo
  Mats Hummels
  Thiago Silva
  Stefan de Vrij

  Oscar
  Toni Kroos
  Philipp Lahm
  James Rodríguez

  Arjen Robben
  Thomas Müller

Fantasy McDonald’s Overall XI
Piala Dunia Penjaga gawang Bek Gelandang Penyerang
Rusia 2018[65]

  Thibaut Courtois

  Andreas Granqvist
  Raphaël Varane
  Thiago Silva
  Yerry Mina

  Denis Cheryshev
  Philippe Coutinho
  Luka Modrić

  Harry Kane
  Eden Hazard
  Antoine Griezmann

Keterangan

Gol Terbaik dalam Turnamen

sunting
Piala Dunia Pemain Lawan Skor[a] Hasil[a] Babak Sumber
Jerman 2006   Maxi Rodríguez   Meksiko 2‒1 2‒1 16 besar
Afrika Selatan 2010   Diego Forlán   Jerman 2‒1 2‒3 Perebutan peringkat ketiga
Brasil 2014   James Rodríguez   Uruguay 1‒0 2‒0 16 besar
Rusia 2018   Benjamin Pavard   Argentina 2‒2 4‒3 16 besar [66]
Qatar 2022   Richarlison   Serbia 2‒0 2‒0 Babak grup [67]
Catatan
  1. ^ a b Angka pertama menunjukkan skor untuk tim pemain, sedangkan angka kedua menunjukkan skor untuk tim lawan.

Referensi

sunting
  1. ^ "FIFA World Cup awards" (PDF). FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2018-12-11. Diakses tanggal 5 Maret 2009. 
  2. ^ "2014 FIFA World Cup: Awards" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-01-26. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  3. ^ "FIFA eliminates official World Cup All-Star team". USA Today (dalam bahasa Inggris). 21 Juli 2010. 
  4. ^ a b "1982 FIFA World Cup Technical Report" (dalam bahasa Inggris): 222. Paolo Rossi wins both adidas/France Football World Cup Trophies 
  5. ^ "Golden Ball winners in World Cup history". SI.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 15 Juli 2018. 
  6. ^ "World Cup Best Players (Golden Ball)" (dalam bahasa Inggris). Topend Sports. Diakses tanggal 19 Desember 2022. 
  7. ^ a b c "FIFA World Cups: Awards" (PDF) (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 30 Juni 2016. Diakses tanggal 19 Juni 2007. 
  8. ^ a b "Champions at a Glance" (dalam bahasa Inggris). FIFA. hlm. 14. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-08. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  9. ^ a b c "adidas Golden Shoe - FIFA World Cup™ Final" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-04-13. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  10. ^ a b c "Romario is voted the top player of World Cup '94 and winner of the FIFA/adidas Golden Ball award; Salenko and Stoichkov tie as leading scorers for World Cup USA '94" (dalam bahasa Inggris). Business Wire. 17 Juli 1994. [FIFA] has announced Oleg Salenko (Russia) and Hristo Stoichkov (Bulgaria) as [...] winners of the prestigious adidas Golden Shoe award [...] who made six goals and one assist each. Kennet Andersson (Sweden) with 5 goals and 3 assists, will receive a Bronze replica of the Predator [...] Throughout World Cup '94, three points were awarded for each goal scored and one point for each assist leading to a goal, with a maximum of two assists per goal. Assists are only taken into account if two or more players scored the same number of goals. 
  11. ^ Bryan, Rebecca (11 Juli 1994). "Football by the numbers" (dalam bahasa Inggris). Los Angeles: Agence France Presse. the assist has gained enough ground to earn a place in the calculations for the Golden Boot award, which in every previous World Cup has been awarded solely on the basis of goals scored. Under the formula, players get three points for a goal, and one point for an assist. "We made a two-point difference because we do not want someone who did not score winning the award," a FIFA official said. 
  12. ^ "2014 FIFA World Cup Brazil – Awards – adidas Golden Boot" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-16. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  13. ^ "FIFA World Cup: Statistics" (PDF) (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2015-09-24. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  14. ^ "2014 FIFA World Cup Technical Report" (PDF) (dalam bahasa Inggris). FIFA Technical Group. 2014. hlm. 177. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2018-09-15. Diakses tanggal 2018-10-31. TOP GOALSCORERS 1930-2014 
  15. ^ a b "American Bert Patenaude credited with first hat trick in FIFA World Cup history" (dalam bahasa Inggris). Fifa.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-05. Diakses tanggal 20 Oktober 2011. 
  16. ^ "Match Report; Brazil – Spain 6:1" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 Maret 2013. Diakses tanggal 9 Maret 2013. 
  17. ^ "Most World Cup goals" (dalam bahasa Inggris). Sportskeeda. Diakses tanggal 9 Mei 2018. 
  18. ^ "1978 FIFA World Cup Argentina – Awards" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-11. Diakses tanggal 31 Maret 2015. 
  19. ^ "1986 FIFA World Cup Mexico: Awards" (dalam bahasa Inggris). 20 Juli 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-14. Diakses tanggal 2018-10-31. 
  20. ^ "1994 FIFA World Cup Technical Report" (PDF) (dalam bahasa Inggris). FIFA Technical Group. 1994. hlm. 82. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2018-12-12. Diakses tanggal 2018-10-31. In Kenneth Andersson they had one of the most prolific scorers in their ranks - he was jointly awarded the "Bronze Shoe" for the third best goal-scorer, together with Brazil's Romário. 
  21. ^ "Ronaldo voted Best Player at France 98" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 27 Juli 1998. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-11-09. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  22. ^ "An unforgettable football festival with several winners" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 31 Oktober 2002. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-17. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  23. ^ "Ronaldo handed fourth goal" (dalam bahasa Inggris). Sky Sports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 Mei 2011. Diakses tanggal 12 Juli 2010. 
  24. ^ a b c "2006 FIFA World Cup Official FIFA Awards: Zidane wins adidas Golden Ball award" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 10 Juli 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-14. Diakses tanggal 14 Juli 2014. 
  25. ^ "2006 FIFA World Cup Germany - Statistics - Players - Top goals" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-28. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  26. ^ "Golden Boot" (dalam bahasa Inggris). FIFA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 Maret 2012. Diakses tanggal 9 Juni 2012. 
  27. ^ "Golden Boot" (dalam bahasa Inggris). FIFA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-31. Diakses tanggal 14 Juli 2014. 
  28. ^ "Golden Boot" (dalam bahasa Inggris). FIFA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-31. Diakses tanggal 15 Juli 2018. 
  29. ^ "Mbappe pips Messi to Golden Boot" (dalam bahasa Inggris). FIFA. 18 Desember 2022. Diakses tanggal 18 Desember 2022. 
  30. ^ a b FIFA.com. "FIFA World Cup™ Archive - FIFA.com". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-01-19. Diakses tanggal 27 Agustus 2017. 
  31. ^ "Hyundai Young Player Award" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-16. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  32. ^ "FIFA World Cup Best Young Player Award" (dalam bahasa Inggris). footballdatabase.com. Diakses tanggal 11 Maret 2009. 
  33. ^ "Pele, Best Young Player Ever" (dalam bahasa Inggris). newagebd.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 Agustus 2009. Diakses tanggal 11 Maret 2009. 
  34. ^ "Every Winner of the World Cup's Best Young Player award and what they went on to achieve". Mirror (dalam bahasa Inggris). 14 Mei 2018. Diakses tanggal 31 Oktober 2018. 
  35. ^ "Muller named Hyundai Best Young Player" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 9 Maret 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-12-03. Diakses tanggal 9 Juni 2012. 
  36. ^ "Hyundai Young player award : Paul Pogba". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). 14 Juli 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-04-28. Diakses tanggal 27 Agustus 2017. 
  37. ^ "Golden consolation for magical Modric". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). 15 Juli 2018. Diakses tanggal 15 Juli 2018. 
  38. ^ "Messi makes Golden Ball history". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). 18 Desember 2022. Diakses tanggal 18 Desember 2022. 
  39. ^ "XXI. Special awards and protocol" (PDF) (dalam bahasa Inggris). FIFA. hlm. 52. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2018-12-11. Diakses tanggal 19 Oktober 2008. 
  40. ^ Goldblatt, David; Jean Will. A History of the World Cup in 24 Objects (PDF) (dalam bahasa Inggris). De Montfort University, Leicester. hlm. 18. 
  41. ^ "1982 FIFA World Cup Technical Report" (dalam bahasa Inggris): 222. Sport Billy - the FIFA Fair Play Trophy 
  42. ^ "FIFA Award Trophies" (PDF) (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2018-12-12. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  43. ^ "España campeón, del fair play, en Sudáfrica 2010" (dalam bahasa Spanyol). Peru.com. 14 Juli 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-06-14. Diakses tanggal 20 Oktober 2011. 
  44. ^ "2002 FIFA World Cup Korea/Japan: Report and Statistics" (dalam bahasa Inggris): 44. Marketing and Partners 
  45. ^ "2002 FIFA World Cup Korea/Japan: Report and Statistics" (dalam bahasa Inggris): 49. Budweiser Man of the Match 
  46. ^ "Man of the Match" (dalam bahasa Inggris). 2006 FIFA World Cup Official Website (Yahoo!). Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Juli 2006. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  47. ^ "Man of the Match" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 Juni 2010. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  48. ^ "Man of the Match Rules" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-15. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  49. ^ "Korea Republic win Most Entertaining Team Award" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 22 Juni 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-15. Diakses tanggal 26 Juni 2014. 
  50. ^ "Users declare Portugal most entertaining team" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 22 Juni 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-09. Diakses tanggal 26 Juni 2014. 
  51. ^ "Germany win Most Entertaining Team Award" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 22 Juni 2014. Diakses tanggal 26 Juni 2014. [pranala nonaktif permanen]
  52. ^ "Colombia win Most Entertaining Team Award" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 22 Juni 2014. Diakses tanggal 26 Juni 2014. [pranala nonaktif permanen]
  53. ^ "FIFA World Cup All-Star Team – Football world Cup All Star Team" (dalam bahasa Inggris). Football.sporting99.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 Juni 2016. Diakses tanggal 28 Juni 2012. 
  54. ^ a b "WORLD CUP '94; Romario and Baggio Among First All-Star Cast". The New York Times (dalam bahasa Inggris). 16 Juli 1994. 
  55. ^ "FIFA eliminates official World Cup All-Star team - USATODAY.com". usatoday30.usatoday.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 27 Agustus 2017. 
  56. ^ "FIFA Tournaments - Players & Coaches - Elias FIGUEROA - Player Profile - FIFA.com". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-08-28. Diakses tanggal 27 Agustus 2017. 
  57. ^ a b "FIFA Technical Study Group designates MasterCard All-Star Team" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 10 Juli 1998. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-01. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  58. ^ a b "2002 FIFA World Cup Korea/Japan: Report and Statistics" (dalam bahasa Inggris): 106. MasterCard All-Star Team 
  59. ^ "The FIFA TSG nominates 23 players for the MasterCard All-Star squad" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 7 Juli 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-01-22. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  60. ^ a b "Spaniards dominate Dream Team" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 15 Juli 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-05-21. Diakses tanggal 27 Agustus 2017. 
  61. ^ a b "Dream Team winners earn Sony prizes" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 15 Juli 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-12-22. Diakses tanggal 27 Agustus 2017. 
  62. ^ "FIFA World Cup Fan Dream Team" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 18 Juli 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-26. Diakses tanggal 18 Juli 2018. 
  63. ^ "Fan Dream Team and prize winners revealed!" (dalam bahasa Inggris). FIFA.com. 23 Juli 2018. Diakses tanggal 25 Juli 2018. 
  64. ^ a b "Castrol Index Top 11". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 Desember 2014. Diakses tanggal 20 Juli 2014. 
  65. ^ a b "Kane crowned King, Mina the PPG VIP". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. Diakses tanggal 25 Juli 2018. 
  66. ^ "Pavard's stunner voted Hyundai Goal of the Tournament". fifa.com. FIFA. Diakses tanggal 25 Juli 2018. 
  67. ^ "Richarlison gem wins Hyundai Goal of the Tournament". fifa.com (dalam bahasa Inggris). FIFA. Diakses tanggal 24 Desember 2022. 

Pranala luar

sunting

Templat:Gol terbaik dalam Turnamen Piala Dunia FIFA