Enklave dan eksklave: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Tanpa referensi|date=Maret 2021}}[[Berkas:Enklave.png|ka|bingkai|C adalah enklaf A dan [[eksklaf]] B.]] |
{{Tanpa referensi|date=Maret 2021}}[[Berkas:Enklave.png|ka|bingkai|C adalah enklaf A dan [[eksklaf]] B.]] |
||
''' |
'''Enklaf''' atau '''daerah kantong''' adalah [[negara]]/bagian negara yang dikelilingi oleh wilayah suatu negara lain. |
||
Eksklaf dapat muncul pada tingkat subnasional ketika sebuah subdivisi muncul di luar divisi induk. |
Eksklaf dapat muncul pada tingkat subnasional ketika sebuah subdivisi muncul di luar divisi induk. |
Revisi per 30 Januari 2022 05.13
Enklaf atau daerah kantong adalah negara/bagian negara yang dikelilingi oleh wilayah suatu negara lain.
Eksklaf dapat muncul pada tingkat subnasional ketika sebuah subdivisi muncul di luar divisi induk.
Kata "enklaf" (enclave) berasal dari kata Prancis, lingua franca kosakata bidang diplomasi, yang aslinya berasal dari kata Latin inclavatus (artinya 'terkurung, terkunci'). Kata tersebut menjadi jargon diplomasi bahasa Inggris pada 1868. Sedangkan kata "eksklaf" (exclaf) merupakan perluasan kata yang logis yang diciptakan tiga abad kemudian.
Enklaf bisa pula timbul karena berbagai alasan sejarah, politis atau geografis. Beberapa wilayah ditinggalkan saja menjadi enklaf akibat perubahan aliran sungai.
Sebuah negara enklaf harus menyelesaikan berbagai masalah, seperti alamat surat, aliran listrik dan hak lintasan, dengan negara tetangga agar penduduk kedua negara dapat hidup tenteram.
Negara enklave
Beberapa enklaf merupakan negara berdaulat yang seluruh wilayahnya dikelilingi oleh sebuah negara lain, sehingga tidak dapat dinamakan eksklaf. Hanya terdapat tiga negara enklaf, yaitu:
- Republik San Marino, dikelilingi oleh Italia
- Vatikan, dikelilingi oleh kota Roma, Italia
- Kerajaan Lesotho, dikelilingi oleh Afrika Selatan.
Negara pesisir
Beberapa enklaf merupakan negara yang dikelilingi oleh negara lain, kecuali pada suatu bagian di mana mereka mempunyai akses ke perairan lepas melalui pesisir kecil. Tetapi, akses ini lebih tepat disebut koridor. Contohnya:
- Republik Gambia, dikelilingi oleh Senegal, memiliki jalur pesisir sepanjang 50 km menuju Samudra Atlantik.
- Kesultanan Brunei Darussalam, dikelilingi oleh Malaysia Timur, memiliki akses menuju Laut China Selatan.
- Kepangeranan Monako, dikelilingi oleh Prancis, memiliki akses menuju Laut Tengah.
- Singapura
Walaupun Denmark, Portugal, Korea Selatan, dan Irlandia berbatasan dengan satu negara saja, mereka memiliki akses menuju perairan internasional yang cukup luas sehingga tidak dapat dijuluki enklaf.
Bagian pesisir
Beberapa wilayah tidak dapat dicapai dari negaranya kecuali melalui perairan internasional. Wilayah-wilayah ini dapat dianggap sebagai fragmen terpisah (detached fragment) suatu negara daripada dinamakan enklaf, karena mereka tidak bisa memenuhi kriteria yang mengharuskan wilayahnya tertutup seluruh sisi oleh wilayah negara lain. Contohnya:
- Kota Ceuta dan Melilla, kedua-duanya milik Spanyol, di pesisir utara Maroko.
- Gibraltar, jajahan Britania di pesisir selatan Spanyol.
- Kabupaten Ambeno, bagian dari Timor Leste yang berada di NTT, dapat diakses melalui laut.
- Cabinda, wilayah Angola yang terkurung di antara Republik Demokratik Kongo dan Kongo.
- Kaliningrad, wilayah Rusia yang terletak di antara Polandia dan Lituania. Sebelum Perang Dunia II, Kaliningrad adalah bagian dari provinsi Prusia Timur, Jerman.
- Alaska wilayah AS yang berada di ujung Kanada.
- Guyana Prancis wilayah Prancis yang berada di Benua Amerika.
Wilayah enklaf historis di Indonesia
Lihat pula
- Eksklaf - wilayah suatu negara yang terpisah dari wilayah utama negara tersebut.