Jurnalisme baru: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
{{inuseBP|BP41Hillun|selesai|mulai}} |
|||
[[File:Wolfe_at_White_House.jpg|thumb|200px|Tom Wolfe: perintis jurnalisme baru]] |
[[File:Wolfe_at_White_House.jpg|thumb|200px|Tom Wolfe: perintis jurnalisme baru]] |
||
'''Jurnalisme Baru''' ([[bahasa Inggris|Inggris]]: ''New journalism'') adalah jenis [[jurnalisme]] yang muncul di [[Amerika Serikat]] pada tahun 1960-an dan kemudian meluas ke [[Eropa Barat]].<ref name="ensiklopedi"> {{cite book|title=Ensiklopedia Indonesia, Jilid 7 (edisi |
'''Jurnalisme Baru''' ([[bahasa Inggris|Inggris]]: ''New journalism'') adalah jenis [[jurnalisme]] yang muncul di [[Amerika Serikat]] pada tahun 1960-an dan kemudian meluas ke [[Eropa Barat]].<ref name="ensiklopedi"> {{cite book|title=Ensiklopedia Indonesia, Jilid 7 (edisi khusus)|author=Ichtiar Baru Van Hoeve; Hasan Shadily|publisher=Jakarta: PT Ichtiar Baru van Hoeve}}</ref> Jurnalisme ini sedikit keluar dari batasan-batasan yang digunakan dalam jurnalisme tradisional dan penulisan ilmiah.<ref name="br"> {{cite web|title=New Journalism|url=http://www.britannica.com/EBchecked/topic/411713/New-Journalism|accessdate= 6 Juni 2014}}</ref> Jurnalisme baru merupakan kombinasi antara jurnalisme penelitian dan gaya penulisan [[fiks]]i dalam pelaporan peristiwa mengenai kehidupan nyata.<ref name="br"/> Tokoh utama perintis jurnalistik ini di Amerika Serikat diantaranya [[Tom Wolfe]] dan [[Hunter S. Thompson]].<ref name="ensiklopedi"/> Selain itu juga ada [[Truman Capote]] dan [[Gay Talese]].<ref name="br"/> |
||
Beberapa pengamat memuji jurnalis yang menulis dengan gaya jurnalisme baru karena menulis dengan baik, kompleks dan dengan cerita yang menarik sehingga mendorong minat pembaca jurnalisme terhadap topik yang dibahas serta menginspirasi [[penulis]] lain untuk bergabung dalam profesinya.<ref name="br"/> Akan tetapi, terdapat kekhawatiran bahwa jurnalisme baru akan mengganti [[objektivitas]] menjadi [[subjektivitas]] dalam menulis sehingga merusak [[kredibilitas]] dari semua jurnalisme.<ref name="br"/> Kekhawatiran lain adalah jurnalis akan memberikan fakta-fakta yang tidak sesuai untuk membuat [[cerita]] yang lebih dramatis.<ref name="br"/> |
Beberapa pengamat memuji jurnalis yang menulis dengan gaya jurnalisme baru karena menulis dengan baik, kompleks dan dengan cerita yang menarik sehingga mendorong minat pembaca jurnalisme terhadap topik yang dibahas serta menginspirasi [[penulis]] lain untuk bergabung dalam profesinya.<ref name="br"/> Akan tetapi, terdapat kekhawatiran bahwa jurnalisme baru akan mengganti [[objektivitas]] menjadi [[subjektivitas]] dalam menulis sehingga merusak [[kredibilitas]] dari semua jurnalisme.<ref name="br"/> Kekhawatiran lain adalah jurnalis akan memberikan fakta-fakta yang tidak sesuai untuk membuat [[cerita]] yang lebih dramatis.<ref name="br"/> |
||
Revisi per 27 Juni 2014 15.46
Jurnalisme Baru (Inggris: New journalism) adalah jenis jurnalisme yang muncul di Amerika Serikat pada tahun 1960-an dan kemudian meluas ke Eropa Barat.[1] Jurnalisme ini sedikit keluar dari batasan-batasan yang digunakan dalam jurnalisme tradisional dan penulisan ilmiah.[2] Jurnalisme baru merupakan kombinasi antara jurnalisme penelitian dan gaya penulisan fiksi dalam pelaporan peristiwa mengenai kehidupan nyata.[2] Tokoh utama perintis jurnalistik ini di Amerika Serikat diantaranya Tom Wolfe dan Hunter S. Thompson.[1] Selain itu juga ada Truman Capote dan Gay Talese.[2]
Beberapa pengamat memuji jurnalis yang menulis dengan gaya jurnalisme baru karena menulis dengan baik, kompleks dan dengan cerita yang menarik sehingga mendorong minat pembaca jurnalisme terhadap topik yang dibahas serta menginspirasi penulis lain untuk bergabung dalam profesinya.[2] Akan tetapi, terdapat kekhawatiran bahwa jurnalisme baru akan mengganti objektivitas menjadi subjektivitas dalam menulis sehingga merusak kredibilitas dari semua jurnalisme.[2] Kekhawatiran lain adalah jurnalis akan memberikan fakta-fakta yang tidak sesuai untuk membuat cerita yang lebih dramatis.[2]