Lompat ke isi

Popon Kerok: Perbedaan antara revisi

Tambah pranala
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnya
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Kihanan (bicara | kontrib)
1.749 suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Danytrikusuma (bicara | kontrib)
60 suntingan
 
(21 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox artis indonesia
{{Infobox person
|name = Popon Kerok
| name = Popon Kerok
| image = Ponkrok.jpg
|imagesize =
|caption =
| caption =
| alt =
|birthdate = {{birth date and age|1988|12|26}}
| birth_name = Muhammad Saleh Jammaharizki
|birthplace = {{negara|Indonesia}} [[Medan]], [[Sumatra Utara]]
| birth_date = {{birth date and age|1988|12|26}}
|birthname = Muhammad Saleh Jammaharizki
| birth_place = [[Kota Medan|Medan]], [[Sumatera Utara]], Indonesia
|othername = Popon Kerok
| baptised =
|deathdate =
| disappeared_date =
|deathplace =
| disappeared_place =
|yearsactive = 2013-sekarang
| disappeared_status =
|occupation = [[pelawak tunggal]], [[aktor]]
| death_date =
|spouse = {{marriage|Cynthia Gustikaningtyas|23 December 2018}}<ref>[https://www.viva.co.id/showbiz/gosip/1106095-menikah-komika-popon-kerok-bulan-madu-sambil-tur-stand-up-comedy/ Menikah, Komika Popon Kerok Bulan Madu Sambil Tur Stand Up Comedy]</ref>
| death_place =
|partner =
| death_cause =
|children =
| body_discovered =
|parents =
| resting_place =
|religion = [[Islam]]
| resting_place_coordinates =
|influences =
| burial_place =
|influenced =
| burial_coordinates =
|twitter = poponkerok
| monuments =
|instagram = poponkerok26
| nationality =
|facebook = Popon Kerok
| other_names = Popon Kerok
|website =
| siglum =
| citizenship =
| education =
| alma_mater =
| occupation = [[aktor]], [[pelawak tunggal]]
| years_active = 2013—sekarang
| era =
| employer =
| organization =
| agent = <!-- Discouraged in most cases, specifically when promotional, and requiring a reliable source -->
| known_for =
| notable_works = <!-- produces label "Notable work"; may be overridden by |credits=, which produces label "Notable credit(s)"; or by |works=, which produces label "Works"; or by |label_name=, which produces label "Label(s)" -->
| style =
| net_worth = <!-- Net worth should be supported with a citation from a reliable source -->
| height = <!-- "X cm", "X m" or "X ft Y in" plus optional reference (conversions are automatic) -->
| television =
| title = <!-- Formal/awarded/job title. The parameter |office=may be used as an alternative when the label is better rendered as "Office" (e.g. public office or appointments) -->
| term =
| predecessor =
| successor =
| party =
| movement =
| opponents =
| boards =
| criminal_charges = <!-- Criminality parameters should be supported with citations from reliable sources -->
| criminal_penalty =
| criminal_status =
| spouse = {{marriage|Cynthia Gustikaningtyas|23 December 2018}}<ref>[https://www.viva.co.id/showbiz/gosip/1106095-menikah-komika-popon-kerok-bulan-madu-sambil-tur-stand-up-comedy/ Menikah, Komika Popon Kerok Bulan Madu Sambil Tur Stand Up Comedy]</ref>
| partner =
| children =
| parents =
| mother = <!-- may be used (optionally with father parameter) in place of parents parameter (displays "Parent(s)" as label) -->
| father = <!-- may be used (optionally with mother parameter) in place of parents parameter (displays "Parent(s)" as label) -->
| relatives =
| family =
| callsign =
| awards =
| website =
| module =
| module2 =
| module3 =
| module4 =
| module5 =
| module6 =
| signature =
| signature_size =
| signature_alt =
| footnotes =
}}
{{#if:Ponkrok.jpg||
}}
}}


'''Muhammad Saleh Jammaharizki''' atau yang lebih dikenal dengan nama '''Popon Kerok''' ({{lahirmati|[[Medan]], [[Indonesia]]|26|12|1988}}) adalah seorang [[pelawak tunggal]] dan [[aktor]] berkebangsaan [[Indonesia]]. <ref>[https://kompas.id/baca/utama/2018/08/12/jalan-merdeka-komika/ Jalan Merdeka Komika]</ref>
'''Muhammad Saleh Jammaharizki''', yang lebih dikenal dengan nama '''Popon Kerok''' ({{lahirmati|[[Kota Medan|Medan]], [[Indonesia]]|26|12|1988}}) adalah pemeran dan pelawak tunggal berkebangsaan [[Indonesia]]. Ia mulai dikenal setelah menjadi peserta babak Pre Show untuk kompetisi [[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV|Stand Up Comedy Indonesia]] yang diadakan [[Kompas TV]] di musim ke-5 pada tahun 2015 dan kembali berkompetisi di [[Stand Up Comedy Academy]] yang diadakan [[Indosiar]] pada tahun yang sama. Tiga tahun kemudian, Popon menebus kegagalannya di SUCI 5 dengan berhasil masuk sebagai finalis [[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV|Stand Up Comedy Indonesia]] di musim ke-8 dan akhirnya berhasil meraih gelar juara.<ref name= Kompas>[https://kompas.id/baca/utama/2018/08/12/jalan-merdeka-komika/ Kompas: Jalan Merdeka Komika, Juara SUCI 8 adalah Popon Kerok]</ref>


== Karier ==
== Karier ==
Ia lahir di [[Medan]], kemudian pindah ke [[Jakarta]] dan menghabiskan masa kecil hingga dewasa di sana. Ayahnya berasal dari [[Suku Jawa|Jawa]], sedangkan ibunya berasal dari [[Suku Aceh]]. Ia berdomisili di daerah [[Menteng, Jakarta Pusat]] sehingga ia kerap memperkenalkan dirinya sebagai salah satu ''Anak Menteng'' ketika mulai ber-''stand up comedy''. Ia mulai mengenal ''stand up comedy'' pada tahun 2013 ketika berstatus sebagai mahasiswa tingkat akhir di sebuah kampus swasta di [[Jakarta]] dan bekerja sambilan di sebuah agen majalah. Ia sendiri awalnya bergabung dengan komunitas Stand Up [[Kaskus]] dan juga menjadi anggota sekaligus komika senior dalam komunitas [[Stand Up Indo]] [[Jakarta Selatan]]. Setelah lulus kuliah, tawaran berdatangan kepadanya dari salah satu stasiun televisi swasta untuk mengisi sebuah acara, yang kemudian membuatnya rutin mendapat bayaran setiap kali ''tapping'' untuk acara ''stand up comedy''. Di akhir tahun 2014, audisi ''[[Stand Up Comedy Indonesia]]'' musim kelima dibuka di [[Jakarta]] dan ia mengikuti audisi tersebut. Hasilnya, ia mendapat ''golden ticket'' dan lolos ke babak ''pre-show''. Namun, langkahnya harus terhenti di babak tersebut.
Popon yang lahir di [[Kota Medan|Medan]] kemudian pindah ke [[Jakarta]] dan menghabiskan masa kecil hingga dewasanya di sana. Ayahnya adalah orang [[Jawa]] sementara ibunya orang [[Aceh]]. Popon hingga saat ini berdomisili di daerah [[Menteng, Jakarta Pusat]] sehingga ia kerap memperkenalkan dirinya sebagai salah satu "Anak Menteng" ketika mulai ber ''stand up comedy''.<ref name=Kerok>[https://debiangkerok.wordpress.com/2015/03/14/kecewa-dan-bersyukur-stand-up-comedy-dan-bekerja/ Popon Kerok: Kecewa dan Bersyukur, Stand Up Comedy dan Bekerja]</ref> Dirinya mulai mengenal ''stand up comedy'' pada tahun 2013 di mana saat itu ia berstatus mahasiswa tingkat akhir sebuah kampus swasta di [[Jakarta]] dan bekerja sambilan di sebuah agen majalah. Ia sendiri awalnya bergabung dengan komunitas Stand Up [[Kaskus]] serta juga menjadi anggota komunitas [[Stand Up Indo]] [[Jakarta Selatan]] dan merupakan komika senior di komunitas tersebut. Lulus kuliah, ia mencoba melamar beberapa pekerjaan sambil tetap ber ''stand up comedy'' karena menurutnya ''stand up comedy'' belum bisa memberinya penghasilan waktu itu. Namun kemudian tawaran datang dari salah satu stasiun TV swasta untuk mengisi acara, yang kemudian membuat Popon rutin mendapat bayaran setiap kali ''tapping'' untuk acara ''stand up comedy'' dari TV tersebut.<ref name=Kerok/> Di akhir tahun 2014, terbuka audisi [[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV|Stand Up Comedy Indonesia]] musim ke-5 (SUCI 5) di [[Jakarta]] dan Popon mengikuti audisi tersebut. Hasilnya ia mendapat ''golden ticket'' dan lolos ke babak Pre Show bersama 23 komika terpilih lainnya. Tetapi nasib berkata lain, langkahnya harus terhenti di babak Pre Show itu sehingga memupus harapannya untuk menjadi finalis SUCI 5.


Selang beberapa bulan kemudian, Popon yang dikenal dengan gaya ''dark comedy'' ketika ber ''stand up comedy'' ini kemudian kembali mengikuti audisi kompetisi ''stand up comedy''. Kali ini ia mengikuti audisi [[Stand Up Comedy Academy]] yang diadakan [[Indosiar]]. Hasilnya ia lolos menjadi salah satu finalis dari 24 finalis terpilih. Popon sendiri tetap konsisten dengan pembawaan materinya mengenai kehidupannya, meskipun dengan gaya ''dark comedy'' atau sedikit berbau sensitivitas yang menyentuh penontonnya. Namun, kembali ia akhirnya harus tereliminasi dari ajang kompetisi tersebut tepatnya di babak 12 besar.<ref>{{Cite web |url=https://beritabulukumba.com/35721/popon-medan-juga-gagal-ke-babak-12-besar-stand-up-comedy-academy |title=Berita Bulukumba:Popon Medan Juga Gantung Mik, Gagal ke Babak 12 Besar SUCA Indosiar |access-date=2018-03-29 |archive-date=2018-03-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180329184622/https://beritabulukumba.com/35721/popon-medan-juga-gagal-ke-babak-12-besar-stand-up-comedy-academy |dead-url=yes }}</ref> Pasca kompetisi, Popon ikut bergabung dengan [[Komtung TV]] arahan [[Daned Kumara Gustama|Daned Gustama]] dan menjadi salah satu pengisi konten di sana hingga sekarang. Tahun 2018, Popon kembali mengikuti audisi [[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV|Stand Up Comedy Indonesia]] musim ke-8 (SUCI 8) di kota yang sama, [[Jakarta]] dan akhirnya kali ini ia lolos sebagai finalis. Popon bersama [[Yudha Ilham]] dan [[Wahyu Togog]] merupakan alumni ''Pre Show'' SUCI 5 yang akhirnya menjadi finalis resmi di SUCI yaitu SUCI 8, tiga musim setelah pencapaian terakhir mereka. Pada format baru yang diperkenalkan SUCI 8, Popon tergabung dalam tim [[Indro (pelawak)|Indro Warkop]] bersama finalis lainnya yaitu [[Bakriyadi Arifin|Bakriyadi]], [[Agung Widodo (polisi)|Agungprov]], [[Joshua Bertus]], dan [[Rizky Teguh]]. Popon tidak menemukan kesulitan berarti sepanjang penampilannya bahkan terbilang konsisten, jika dibandingkan saat tampil di SUCI 5 karena perkembangannya yang sangat baik. Berkat itulah, Popon akhirnya berhasil mencapai ''grand final'' SUCI 8 setelah menyisihkan favorit juara lainnya seperti [[Arif Brata]] hingga [[Bintang Bete]] yang merupakan salah satu panutannya dalam ber ''stand up comedy''. Di babak ''grand final'', Popon bersaing dengan [[Oki Rengga Winata|Oki Rengga]] yang merupakan finalis asal kota [[Medan]] yang merupakan seorang mantan pemain bola tepatnya seorang kiper. Unggul pengalaman dan menunjukkan kualitas penampilan yang sangat baik, Popon akhirnya meraih gelar juara SUCI 8 setelah unggul tipis berdasarkan total penilaian yang diberikan oleh para juri.<ref name= Kompas/>
Ia mengikuti audisi ''[[Stand Up Comedy Academy]]'' yang diadakan [[Indosiar]]. Hasilnya, ia lolos menjadi salah satu finalis dari 24 finalis. Namun, ia akhirnya harus tereliminasi dari ajang kompetisi tersebut di babak 12 besar. Pada tahun 2018, ia mengikuti audisi ''[[Stand Up Comedy Indonesia]]'' musim kedelapan di [[Jakarta]] dan akhirnya berhasil mencapai ''grand final''.


== Acara televisi ==
== Acara TV ==
<i>
<i>
* [[Stand Up Comedy Show]] ([[Metro TV]])
* [[Stand Up Comedy Show]] ([[Metro TV]])
* [[Stand Up Comedy Indonesia]] ([[Kompas TV]]) sebagai peserta pre-show pada tahun [[2015]] dan juara di tahun [[2018]].
* [[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV]] ([[Kompas TV]]) sebagai peserta
* [[Stand Up Comedy Academy]] ([[Indosiar]]) sebagai finalis pada tahun [[2015]].
* [[Stand Up Comedy Academy]] ([[Indosiar]]) sebagai finalis
* [[Duel Super]] ([[Trans7]]) sebagai gimmicker
* Maharaja Lawak Mega 2019 sebagai peserta
* [[Stand Up Seru]] ([[Kompas TV]])
* [[Duel Super]] ([[Trans7]]) sebagai pembuat gimik
* [[Stand Up Seru|SUPER]] ([[Kompas TV]])
* [[Celebrity Trofeo Cup 2023]] ([[SCTV]]) sebagai peserta
</i>
</i>


== Filmografi ==
== Filmografi ==
=== Film ===
=== Film ===
* ''[[Dimsum Martabak]]'' (2018)
{|class="wikitable"
=== Seri web ===
!Tahun
* ''[[Cek Toko Sebelah the Series (musim kedua)|Cek Toko Sebelah the Series 2]]'' (2020, episode 9)
!Judul
!Peran
!Produksi
|-
|2018
|''[[Dimsum Martabak]]''
|Anto
|[[RA Pictures]]
|}
=== Serial web ===
{|class="wikitable"
!Tahun
!Judul
!Peran
!Saluran
!Keterangan
|-
|rowspan="2"|2016
|rowspan="2"|''[[Kok Dia Kodian]]''
|Robert
|rowspan="2"|[[YouTube]]
|rowspan="2"|Sebagai aktor dan produser
|-
|Nancy
|-
|2020
|''[[Cek Toko Sebelah The Series 2]]'' (Bintang Tamu)
|Kameramen Beni Bianglala (Eps 9)
|[[HOOQ]]
|Sebagai aktor
|}


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 83: Baris 105:


* {{twitter|poponkerok}}
* {{twitter|poponkerok}}
* {{id}} [https://debiangkerok.wordpress.com/ Situs Popon Kerok]
* {{instagram|poponkerok26}}
* {{instagram|poponkerok26}}
{{Stand Up Comedy Academy}}

{{Templat:Stand Up Comedy Academy}}
{{Komika alumni Kompas TV}}
{{Komika alumni Kompas TV}}


{{Authority control}}


[[Kategori:Artikel artis Indonesia yang perlu diberi gambar|Popon Kerok]]
{{pelawak tunggal-stub}}

[[Kategori:Pelawak Indonesia]]
[[Kategori:Pelawak Indonesia]]
[[Kategori:Komika Indonesia]]
[[Kategori:Komika Indonesia]]

Revisi terkini sejak 13 Februari 2024 06.31

Popon Kerok
Berkas:Ponkrok.jpg
LahirMuhammad Saleh Jammaharizki
26 Desember 1988 (umur 35)
Medan, Sumatera Utara, Indonesia
Nama lainPopon Kerok
Pekerjaanaktor, pelawak tunggal
Tahun aktif2013—sekarang
Suami/istri
Cynthia Gustikaningtyas
​
​
(m. 2018)​
[1]
Instagram: poponkerok26 Edit nilai pada Wikidata


Muhammad Saleh Jammaharizki, yang lebih dikenal dengan nama Popon Kerok (lahir 26 Desember 1988) adalah pemeran dan pelawak tunggal berkebangsaan Indonesia. Ia mulai dikenal setelah menjadi peserta babak Pre Show untuk kompetisi Stand Up Comedy Indonesia yang diadakan Kompas TV di musim ke-5 pada tahun 2015 dan kembali berkompetisi di Stand Up Comedy Academy yang diadakan Indosiar pada tahun yang sama. Tiga tahun kemudian, Popon menebus kegagalannya di SUCI 5 dengan berhasil masuk sebagai finalis Stand Up Comedy Indonesia di musim ke-8 dan akhirnya berhasil meraih gelar juara.[2]

Karier

[sunting | sunting sumber]

Popon yang lahir di Medan kemudian pindah ke Jakarta dan menghabiskan masa kecil hingga dewasanya di sana. Ayahnya adalah orang Jawa sementara ibunya orang Aceh. Popon hingga saat ini berdomisili di daerah Menteng, Jakarta Pusat sehingga ia kerap memperkenalkan dirinya sebagai salah satu "Anak Menteng" ketika mulai ber stand up comedy.[3] Dirinya mulai mengenal stand up comedy pada tahun 2013 di mana saat itu ia berstatus mahasiswa tingkat akhir sebuah kampus swasta di Jakarta dan bekerja sambilan di sebuah agen majalah. Ia sendiri awalnya bergabung dengan komunitas Stand Up Kaskus serta juga menjadi anggota komunitas Stand Up Indo Jakarta Selatan dan merupakan komika senior di komunitas tersebut. Lulus kuliah, ia mencoba melamar beberapa pekerjaan sambil tetap ber stand up comedy karena menurutnya stand up comedy belum bisa memberinya penghasilan waktu itu. Namun kemudian tawaran datang dari salah satu stasiun TV swasta untuk mengisi acara, yang kemudian membuat Popon rutin mendapat bayaran setiap kali tapping untuk acara stand up comedy dari TV tersebut.[3] Di akhir tahun 2014, terbuka audisi Stand Up Comedy Indonesia musim ke-5 (SUCI 5) di Jakarta dan Popon mengikuti audisi tersebut. Hasilnya ia mendapat golden ticket dan lolos ke babak Pre Show bersama 23 komika terpilih lainnya. Tetapi nasib berkata lain, langkahnya harus terhenti di babak Pre Show itu sehingga memupus harapannya untuk menjadi finalis SUCI 5.

Selang beberapa bulan kemudian, Popon yang dikenal dengan gaya dark comedy ketika ber stand up comedy ini kemudian kembali mengikuti audisi kompetisi stand up comedy. Kali ini ia mengikuti audisi Stand Up Comedy Academy yang diadakan Indosiar. Hasilnya ia lolos menjadi salah satu finalis dari 24 finalis terpilih. Popon sendiri tetap konsisten dengan pembawaan materinya mengenai kehidupannya, meskipun dengan gaya dark comedy atau sedikit berbau sensitivitas yang menyentuh penontonnya. Namun, kembali ia akhirnya harus tereliminasi dari ajang kompetisi tersebut tepatnya di babak 12 besar.[4] Pasca kompetisi, Popon ikut bergabung dengan Komtung TV arahan Daned Gustama dan menjadi salah satu pengisi konten di sana hingga sekarang. Tahun 2018, Popon kembali mengikuti audisi Stand Up Comedy Indonesia musim ke-8 (SUCI 8) di kota yang sama, Jakarta dan akhirnya kali ini ia lolos sebagai finalis. Popon bersama Yudha Ilham dan Wahyu Togog merupakan alumni Pre Show SUCI 5 yang akhirnya menjadi finalis resmi di SUCI yaitu SUCI 8, tiga musim setelah pencapaian terakhir mereka. Pada format baru yang diperkenalkan SUCI 8, Popon tergabung dalam tim Indro Warkop bersama finalis lainnya yaitu Bakriyadi, Agungprov, Joshua Bertus, dan Rizky Teguh. Popon tidak menemukan kesulitan berarti sepanjang penampilannya bahkan terbilang konsisten, jika dibandingkan saat tampil di SUCI 5 karena perkembangannya yang sangat baik. Berkat itulah, Popon akhirnya berhasil mencapai grand final SUCI 8 setelah menyisihkan favorit juara lainnya seperti Arif Brata hingga Bintang Bete yang merupakan salah satu panutannya dalam ber stand up comedy. Di babak grand final, Popon bersaing dengan Oki Rengga yang merupakan finalis asal kota Medan yang merupakan seorang mantan pemain bola tepatnya seorang kiper. Unggul pengalaman dan menunjukkan kualitas penampilan yang sangat baik, Popon akhirnya meraih gelar juara SUCI 8 setelah unggul tipis berdasarkan total penilaian yang diberikan oleh para juri.[2]

Acara TV

[sunting | sunting sumber]

Filmografi

[sunting | sunting sumber]

Film

[sunting | sunting sumber]

Seri web

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Menikah, Komika Popon Kerok Bulan Madu Sambil Tur Stand Up Comedy
  2. ^ a b Kompas: Jalan Merdeka Komika, Juara SUCI 8 adalah Popon Kerok
  3. ^ a b Popon Kerok: Kecewa dan Bersyukur, Stand Up Comedy dan Bekerja
  4. ^ "Berita Bulukumba:Popon Medan Juga Gantung Mik, Gagal ke Babak 12 Besar SUCA Indosiar". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-03-29. Diakses tanggal 2018-03-29. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Popon_Kerok&oldid=25303652"